Bidadari Wanita Dunia dan Huurin ‘in
إِنَّا أَنْشَأْنَاهُنَّ إِنْشَاءً (۳٥) فَجَعَلْنَاهُنَّ أَبْكَارًا
(۳٦) عُرُبًا أَتْرَابًا (۳۷) لِأَصْحَابِ الْيَمِينِ (۳۸) ثُلَّةٌ مِنَ
الْأَوَّلِينَ (۳۹) وَثُلَّةٌ مِنَ الْآَخِرِينَ (٤۰)
Sesungguhnya Kami menciptakan
mereka (Bidadari-bidadari) dengan langsung[1451] dan Kami jadikan mereka
gadis-gadis perawan.Penuh cinta lagi sebaya umurnya. (Kami ciptakan mereka)
untuk golongan kanan, (yaitu) segolongan besar dari orang-orang yang terdahulu.
dan segolongan besar pula dari orang-orang yang kemudian.
QS Al Waqi’ah : 35-40
[1451] Maksudnya: tanpa
melalui kelahiran dan langsung menjadi gadis.
مُتَّكِئِينَ عَلَى سُرُرٍ مَصْفُوفَةٍ وَزَوَّجْنَاهُمْ بِحُورٍ
عِينٍ (۲۰)
Mereka bertelekan di atas dipan-dipan berderetan dan Kami kawinkan
mereka dengan bidadari-bidadari yang cantik bermata jeli. QS Ath Thur : 20
قلت: يا رسول الله، أخبرني عن قوله: { عُرُبًا أَتْرَابًا } . قال:
"هن اللواتي قبضن في دار الدنيا عجائز رُمْصًا شُمطًا، خلقهن الله بعد الكبر،
فجعلهن عذارى عُرُبًا متعشقات محببات، أترابًا على ميلاد واحد". قلت: يا رسول
الله، نساء الدنيا أفضل أم الحور العين؟
قال: "بل نساء الدنيا أفضل من الحور العين،
كفضل الظّهارة على البطانة". قلت: يا رسول الله، وبم ذاك؟ قال: "بصلاتهن
وصيامهن وعبادتهن الله، عز وجل، ألبس الله وجوههن النور، وأجسادهن الحرير، بيض
الألوان، خضر الثياب، صفر الحلي، مَجَامِرُهُنَّ الدُّرّ، وأمشاطهن الذهب، يقلن:
نحن الخالدات فلا نموت أبدًا، ونحن الناعمات فلا نبأس أبدًا، ونحن المقيمات فلا
نظعن أبدًا، ألا ونحن الراضيات فلا نسخط أبدًا، طوبى لمن كُنَّا له وكان
لنا". قلت: يا رسول الله، المرأة منا تتزوج زوجين والثلاثة والأربعة، ثم تموت
فتدخل الجنة ويدخلون معها، من يكون زوجها؟ قال: "يا أم سلمة، إنها تُخَيَّر
فتختار أحسنهم خلقًا، فتقول: يا رب، إن هذا كان أحسن خلقًا معي فزوجنيه، يا أم
سلمة ذهب حسن الخلق بخير الدنيا والآخرة".
Aku (umu Salamah) bertanya; Ya Rasulallah!
Terangkanlah kepadaku tentang firman Allah “’Uruban Atrooba”! Nabi saw menjawab
; mereka bidadari wanita dunia yang mati di dunia dalam keadaan sudah tua,
matanya belekan, rambutnya putih semua dan kusut, Allah jadikan mereka sesudah
tua menjadi gadis yang penuh rasa cinta, sangat merindukan, mengasihi suaminya,
umurnya sebaya. Aku bertanya ; Ya Rasulallah saw! Apakah bidadari wanita dunia yang lebih istimewa atau huurin
in? Nabi saw menjawab : sebenarnya bidadari dari wanita dunia lebih istimewa
dari huurin in, seperti perbedaan bagian luar dan bagian dalam. Aku bertanya ;
Ya Rasulallah saw ! kenapa begitu? Nabi saw menjawab ; karena sholat, shaum dan
ibadah-ibadah mereka kepada Allah, Allah memberikan cahaya kepada wajah-wajah
mereka dan memakaikan pakaian sutra, mereka putih kulitnya, hijau pakaiannya,
kuning perhiasannya, sisir mereka terbuat dari emas, mereka melantunkan
nyanyian : kami kekal, tidak akan mati untuk selamanya, kami memberikan
kenikmatan, tidak akan membosankan untuk selamanya, kami tetap di surga dan
tidak akan pindah untuk selamanya, kami ridho tidak akan marah selamanya,
beruntunglah bagi orang yang kami menjadi miliknya dan dia menjadi milik kami.
Aku bertanya : ya Rasulallah ! wanita diantara kami, ada yang suaminya dua,
tiga atau empat, kemudian wanita itu meninggal lalu ia masuk surga dan mereka
para suami masuk surga pula bersamanya, siapakah yang akan menjadi suaminya di
surga? Nabi saw menjawab: wahai Umu Salamah, sesungguhnya istri itu disuruh
milih, lalu ia memilih yang paling baik akhlaknya di antara mereka. Lalu Umu
Salamah berkata ; ya Rabb, sesungguhnya orang ini yang paling baik akhlaknya
bersamaku, maka jodohkanlah aku dengannya, Nabi saw berkata; wahai Umu Salamah,
kebaikan akhlak mengalahkan kebaikan dunia dan akhirat.
Tafsir Ibnu Katsir 7:532, Thobroni 7:234 No 3264, Ibnu Mundzir,
At Targhib wat Tarhib 4:299-300.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Kami hanya menjawab KOMENTAR yang menuju PERBAIKAN